Quarter Life Crisis, Seribu Drama Realita Kehidupan Millenial

Quarter Life Crisis, Seribu Drama Realita Kehidupan Millenial
 

Pada hari ini saya akab membahas sebuah topic mengenai quarter life crisis.


Sebelumnya apakah anda pernah mengetahui atau familiar dengan quarter life crisis?

Saya baru-baru ini mempelajari sebuah hal baru yang dinamakan quarter life crisis, kurang lebih quarter life crisis ini adalah drama hidup yang banyak dialami oleh orang-orang.

Banyak penelitian yang sudah meneliti banyak hal mengenai quarter life crisis dengan penjabaran yang berbeda-beda, sederhananya quarter life crisis ini adalah, sebuah krisis identitas yang sedang dialami oleh orang-orang 

Biasanya berusia antara 20-30 tahun, bahkan ada kemungkinan bisa dimulai sejak usia 18 tahun.

Biasanya di usia usia itu terdapat sebuah perasaan campur aduk tentang pandangan kehidupan, terkadang pengidap QLC merasa takut untuk menyongsong masa depan, mulai merasa galau, gelisah, insecure, malas bersosial dan ada perasaan tidak memiliki kehidupan (no life).

Pada fase QLC, akan ada perntanyaan mengenai tujuan hidup yang sebenarnya, dan hal tersebut biasanya disertai dengan beberapa faktor masalah yang umum seperti sisi finansial, realasi, karir, problem keluarga dan lain-lain.

Apakah ini normal?
Ini bisa dikatakan sangat normal, melewati fase QLC adalah normal, dan kemungkinan lebih normal daripada tidak melewatinya.

Tidak ada yang perlu dikhawatikan saat anda sedang memiliki perasaan galau dan gelisah terhadap masa depan, karena kemungkinan anda memang sedang melewati fase QLC, hal yang perlu anda pahami adalah anda hanya perlu memahami lebih mengenai fase QLC ini.

Karena di masa QLC ini hal yang dibutuhkan adalah sebanyak mungkin melakukan action terhadap segala rencana yang sudah anda impikan untuk masa depan.





0 Response to "Quarter Life Crisis, Seribu Drama Realita Kehidupan Millenial"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel